Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Try Juliansyah
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SINGKAWANG - Kepala Dinas Kesehatan dan KB Kota Singkawang, A Kismed mengatakan pengetahuan mengenai pemenuhan gizi ini sangat penting. Terutama pada tenaga apoteker yang berada di tempat pelayanan kesehatan di Kota Singkawang.
"Sangat diperlukan pengetahuan di apoteker, sehingga bisa menambah pengetahuan berdiskusi dengan dokter dan ahli gizi dalam memberikan gizi tepat kepada pasien malnutrisi dan kekurangan gizi. Tenaga D3 gizi di Puskesmas sudah ada, kemudian di rumah sakit, bahkan di Puskesmas ada juga yang sarjana,' ujarnya Minggu, (9/7/2017).
Baca: Ini Penyebab Terjadinya Malnutrisi pada Orang Dewasa
Menurutnya memang di Singkawang penderita malnutrisi lebih banyak pada ibu hamil dan balita. Dan biasanya menurutnya lebih banyak pada masyarakat ekonomi kebawah.
"Masalaah gizi ini banyak memang pada ekonomi ke bawah, namun ekonomi ke atas juga ada. Ini karena memang kesadaran mereka makan tidak seimbang padahal ibu hamil gizi sangat diperlukan, biasanya karena gaya hidup," katanya.
Menurutnya pula pemenuhan gizi tidak haruslah mahal asal sesuai dengan kebutuhan. "Sebenarnya tidak mahal, misalnya protein bisa dari nabati seperti dari tahu tempe," tutupnya.
Baca Kelanjutan Ternyata Malnutrisi juga Bisa Disebabkan Gaya Hidup - Tribun Pontianak : http://ift.tt/2uZ9bVp
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Ternyata Malnutrisi juga Bisa Disebabkan Gaya Hidup - Tribun Pontianak"
Post a Comment