Search

Jokowi sebut gaya hidup berpotensi jadi peluang bisnis - merdeka.com

Merdeka.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan, saat ini, Indonesia tengah memasuki era gaya hidup. Di mana, saat ini banyak yang tidak sadar bahwa sudah marak bergerak ke era gaya hidup.

Dia menuturkan yang membedakan kelas menengah dari kelas bawah yaitu gaya hidup atau lifestyle. Istilah middle class lifestyle harus betul-betul dicermati.

"Contohnya China dengan penduduk 1,4 miliar pertumbuhannya di atas 6 persen, Asia Tenggara penduduk lebih dari 600 juta, pertumbuhan ekonominya di atas 5 persen. Dan yang membedakan kelas menengah dari kelas bawah yaitu gaya hidup, lifestyle," ujarnya.

Menurut Jokowi, hal ini merupakan peluang bisnis. Alasannya, ratusan juta penduduk sedang dalam proses bergabung ke global middle class. "Inilah peluang bisnis besar, jangan sampai dilewatkan. Jangan kita gagal menggarapnya," kata Jokowi.

Jokowi menambahkan Indonesia mempunyai potensi dan kekuatan yakni UKM serta para pengusaha besar. Sehingga, katanya, jangan sampai negara tetangga justru yang menggarap dan menjadi saingan.

"Ini cepat-cepatan. Siapa yang duluan dia yang akan dapat. Jadi kita harus tahu lifestyle industri ini apa," ujarnya.

Tambahnya, satu bagian penting dari lifestyle industry adalah lifestyle commodity. Saat ini, Indonesia mempunyai kopi dan kakao, di mana pertumbuhan demand untuk keduanya sangat besar.

"Kita sekarang berada pada posisi nomor 4, Brazil, Vietnam, Kolombia, baru Indonesia. Padahal kalau mau jadi nomor satu enggak sulit, Karena lahan kita masih banyak," jelasnya.

[sau]

Let's block ads! (Why?)


Baca Kelanjutan Jokowi sebut gaya hidup berpotensi jadi peluang bisnis - merdeka.com : http://ift.tt/2fNSQB0

Bagikan Berita Ini

Related Posts :

0 Response to "Jokowi sebut gaya hidup berpotensi jadi peluang bisnis - merdeka.com"

Post a Comment

Powered by Blogger.